Punya rumah sendiri yang nyaman dan sehat pasti dambaan semua orang. Akan tetapi untuk mendapatkan suatu hunian yang standar saja susahnya ampun dah. Belum harga material bangunan terus naik, kpr berbelit, kontrakan berkelit.
Tak perlu khawatir, masih ada harapan memiliki rumah yang selama ini Anda impikan. Apapun keadaan Anda saat ini dan bagaimanapun tempat tinggal Anda, yakinlah bahwa Anda bisa mengubahnya menjadi lebih baik.
Saya bukan seorang arsitek maupun konsultan tata ruang, apalagi kontraktor. Tetapi saya senang mempelajari ilmu banguan dari berbagai segi. Terlebih saya (Anda juga) pernah tinggal di beberapa hunian yang memberikan kesan tersendiri.
Merancang rumah sendiri itu:
Memastikan kamar mandi dan toilet adalah fasilitas paling mewah di rumah Anda.
Mewah berarti, tersedia air sepanjang waktu untuk berbagai keperluan, entah Anda berlangganan air pam, punya pompa air sendiri, sumur sendiri, atau bahkan dari mata air alami secara langsung.
Kamar mandi dan toilet merupakan tempat paling privasi bagi setiap orang. Maka dari itu, bangunan fisiknya harus bisa menjaga privasi penghuninya yakni terhalang dari pandangan orang di luar rumah. Bukan berarti tertutup loh, sebab kalau tertutup pasti tidak sehat. Agar lebih sehat, mengatur pencahayaan (siang/malam)dan ventilasi sekaligus kelancaran air bersih dan air kotor (limbah) sesuai porsinya.
Terjangkau dari bagian rumah yang lain. Anda tentu tidak mau kan suatu ketika pulang bepergian mendadak ingin buang air tapi harus menempuh jarak dan waktu karena toilet berada di ujung belakang rumah. Anda melewati seluruh penjuru rumah sementara aktivitas metabolisme semakin kuat, dan tidak terbayangkan betapa tersiksanya seperti itu.
Jangan ragu tatkala pemasangan keramik di rumah Anda, kamar mandi dan toilet menelan jatah paling banyak. Bagian yang satu ini memang sangat kerap bersinggungan dengan air, lembab/basah. Maka dari itu, gunakan bahan yang tahan air guna mencegah tumbuhnya lumut yang tak sedap dipandang mata, juga berbahaya karena licin, Anda bisa terpeleset, jatuh, memar, sakit.
Pasang keramik minimal 1,5 meter dari bawah. Pilih jenis keramik yang tidak licin, motif dan warna tergantung Anda.
Optimalkan kamar mandi sesuai fungsinya. Lebih baik memisah toilet dari kamar mandi demi menjaga kelancaran aktivitas. Bersambung...